PSSI Hentikan Liga 1 2022-2023 Hingga Waktu Belum Ditentukan

- Selasa, 4 Oktober 2022 | 07:25 WIB
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan (Instagram Mochamadiriawan84)
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan (Instagram Mochamadiriawan84)

PenaBicara.com - Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) menghentikan kasta tertinggi sepakbola Indonesia Liga 1 2022/23 sampai waktu yang belum ditentukan.

Langkah itu diambil PSSI sebagai buntut tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan.

“Sementara kompetisi Liga 1 2022/2023 kita hentikan hingga waktu yang tidak ditentukan,” terang Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan (Iwan Bule), seperti dikutip dari laman PMJNeews, Selasa 4 Oktober 2022.

Baca Juga: Soal Tragedi Kanjuruhan, Presiden Jokowi: Usut Tuntas, Beri Sanksi yang Bersalah

Tak hanya itu, PSSI juga menjatuhkan sanksi tegas bagi Arema FC. Singo Edan dilarang menjadi tuan rumah selama sisa kompetisi Liga 1 2022/23.

“Kemudian tim Arema FC dilarang menjadi tuan rumah selama sisa kompetisi musim ini,” sambung Iwan Bule.

Menurut Iwan Bule, insiden yang terjadi di kandang Arema itu menjadi pelajaran besar bagi pihaknya.

Baca Juga: Bareskrim Periksa Direktur PT LIB, Ketua PSSI Jatim, Hingga 18 Anggota Polri Terkait Tragedi Kanjuruhan

Di samping berduka, Iwa Bule memastikan organisasi sepakbola tertinggi Indonesia tersebut untuk berbenah sekaligus melakukan investigasi.

PSSI sampaikan duka yang mendalam terkait insiden ini. Kami juga minta maaf kepada keluarga korban dan semua pihak,” tuturnya.

“Tentu menjadi evaluasi PSSI agar peristiwa itu tidak terulang lagi. Kami juga langsung membentuk tim investigasi untuk insiden ini. Tim sudah bekerja mulai hari ini,” tuturnya menambahkan.

Baca Juga: Baim Wong dan Paula Verhoeven Bisa Kena Pidana Karena Prank KDRT, Ini Alasannya

Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali, juga meminta semua pihak untuk melakukan evaluasi.

Dirinya pun berharap terjadi perbaikan dari sistem yang dijalankan selama ini.

“Arahan Presiden Joko Widodo, PSSI diminta melakukan evaluasi secara total terhadap sistem saat ini, yang digunakan sebagai cara berkompetisi. Sehingga akan dapatkan cara terbaik, para pemain bisa main tenang, dan penonton nyaman menonton,” jelasnya.***

Halaman:

Editor: Megawati

Sumber: PMJnews

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Bantuan Kemanusiaan Dari Indonesia Dilepas ke Turki

Minggu, 12 Februari 2023 | 11:32 WIB

PMI Akan Kirim Bantuan ke Turki dan Suriah

Rabu, 8 Februari 2023 | 10:53 WIB

MUI: Perkawinan Beda Agama Melawan Hukum

Jumat, 3 Februari 2023 | 09:03 WIB

Ini 3 Cara Memperlakukan Mushaf Alquran yang Rusak

Rabu, 1 Februari 2023 | 13:09 WIB

Buron Kasus Gagal Ginjal Akut Ditangkap

Rabu, 1 Februari 2023 | 12:32 WIB
X