PenaBicara.com - Sebanyak 385 warga negara Indonesia (WNI) tiba di Bandara Soekarno Hatta pada Jumat 28 April 2023, usai dievakuasi dari negara konflik Sudan.
Menlu RI Retno Marsudi dan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menyambut kedatangan para WNI yang terbang dari Jeddah dengan pesawat Garuda GA991 hari ini.
Direncanakan, penerbangan WNI ke Indonesia dijadwalkan berlangsung dalam tiga tahap.
Baca Juga: Menhub Minta Masyarakat Hindari Puncak Arus Balik Kedua pada 30 April dan 1 Mei
Untuk tahap kedua akan diberangkatkan pada 29 April 2023 dan tiba di Indonesia pada 30 April 2023. Adapun pemulangan ketiga akan dilaksanakan pada 30 April 2023 dengan menggunakan pesawat TNI.
Menlu RI Retno Marsudi mengungkapkan bahwa masih ada 111 WNI yang berada di Sudan. Dan Panglima Yudo berharap mereka bisa segera diberangkatkan ke Jeddah.
Panglima TNI Yudo Margono menerangkan, kenapa proses evakuasi WNI sulit, yaitu pangkalan udara merupakan lokasi strategis yang harus direbut saat konflik.
Baca Juga: KTT ke-42 ASEAN, Presiden Jokowi Akan Pimpin Tujuh Pertemuan di Labuan Bajo
"Pangkalan udara merupakan pangkalan strategis yang biasanya dalam perang akan menjadi salah satu yang harus diperebutkan, sehingga dalam evakuasi juga harus menunggu saat itu aman atau jadwal negara-negara lain melakukan evakuasi," jelas Yudo.
Ditambahkan Yudo Margono, pesawat WNI telah melakukan dua kali evakuasi dari Sudan.***
Artikel Terkait
Kapal Ternak Bermuatan Domba dari Sudan ke Arab Saudi Tenggelam di Laut Merah
Indonesia dan Sudan Selatan Resmi Miliki Hubungan Diplomatik
Pemerintah Evakuasi 538 WNI dari Sudan
Satgas TNI Berhasil Evakuasi 110 WNI Di Sudan
Menlu: 897 WNI di Sudan Sudah Dievakuasi
385 WNI dari Sudan Tiba di Tanah Air
Pemulangan WNI Yang dievakuasi dari Sudan ke Tanah Air Dilakukan Dalam Tiga Tahap