PenaBicara.com - Media sosial sempat diramaikan dengan beredarnya sebuah rekaman suara yang membicarakan Tragedi Kanjuruhan dari seorang perempuan yang mengaku seorang penjual dawet.
Isi dari rekaman tersebut yakni suara perempuan yang menceritakan kejadian saat tragedi berlangsung di sekitar Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, suara perempuan yang membicarakan tragedi Kanjuruhan tersebut saat ini tengah didalami oleh tim investigasi Polri.
Baca Juga: 46 Botol Yang Diduga Miras Oplosan Ditemukan di Sekitar Stadion Kanjuruhan
“Ya, sedang didalami oleh tim sidik,” ujar Dedi, Sabtu 8 Oktober 2022 seperti dikutip dari laman PMJNews.
Dedi menambahkan, pihaknya juga akan mengusut hal tersebut dengan memeriksa rekaman CCTV di pintub3 Stadion Kanjuruhan yang disebut dalam rekaman suara penjual dawet.
“Pintu 3 termasuk CCTV-nya yang dianalisa oleh tim Labfor, Inafis dan penyidik,” jelasnya.***
Artikel Terkait
Presiden Jokowi Berharap Tragedi Sepakbola Yang Terjadi di Kanjuruhan Tidak Terulang Kembali
Tinjau Stadion Kanjuruhan, Presiden Jokowi Minta Tata Kelola Persepakbolaan Diperbaiki
Buntut Tragedi Kanjuruhan, 31 Polisi Jalani Pemeriksaan Terkait Pelanggaran Kode Etik
Enam Orang Ditetapkan Sebagai Tersangka Dalam Tragedi di Stadion Kanjuruhan, Salah Satunya Direktur LIB
Dirut PT LIB Ditetapkan Sebagai Tersangka Tragedi Kanjuruhan, Ini Perannya
PSSI Laporkan Kronologi Tragedi Kanjuruhan Malang kepada FIFA
Korban Luka Akibat Tragedi Kanjuruhan Berjumlah 547 Orang, 60 Pasien Dirawat Inap
20 Polisi Diduga Lakukan Pelanggaran Etik Pada Peristiwa Kanjuruhan
Pelaku Pengrusakan di Luar Stadion Kanjuruhan Diminta Menyerahkan Diri
46 Botol Yang Diduga Miras Oplosan Ditemukan di Sekitar Stadion Kanjuruhan