Forum Lintas Suku Asli Papua Apresiasi Kinerja Polisi Yang Tangkap Pelaku Pembakaran Double O Sorong

- Senin, 31 Januari 2022 | 19:09 WIB
Forum lintas suku asli Papua saat menggelar jumpa pers di salah satu rumah makan di Sorong, Papua Barat. (Foto:Mega/PenaBicara)
Forum lintas suku asli Papua saat menggelar jumpa pers di salah satu rumah makan di Sorong, Papua Barat. (Foto:Mega/PenaBicara)

PenaBicara.com – Forum lintas suku asli Papua memberikan apresia kepada pihak kepolisian yang berhasil menangkap para pelaku pembakaran Tempat Hiburan Malam (THM) Double O Sorong.

Hal itu disampaikan oleh Ketua Forum Lintas Suku Asli Papua, Wakil ketua II, Melkianus Osok kepada wartawan di Sorong, Senin 31 Januari 2022.

Melkianus meminta pihak kepolisian wilayah Sorong agar kembali menangkap pelaku yang diketahui masih buron.

Baca Juga: Geram Ganjar Pranowo Tinjau Pembangunan Sekolah Baru di Tawangmangu, Tembok Jebol Saat Ditendang!

“Kami mohon kepada pihak kepolisian agar menangkap semua pelaku yang membuat rusuh pada 25 Januari kemarin. Semua harus ditangkap, dan yang sudah lari harus dikejar sampai dapat,”ujar Melkianus.

Ia juga mengimbau kepada masyaraka, apabila mengetahui keberadaan para pelaku agar segera memberitahukannya ke pihak kepolisian agar bisa segera di tangkap.

“Saya harap tidak pihak mana pun yang menyembunyikan pelaku, mereka harus mempertanggungjawabkan apa yang mereka perbuat,”tegasnya.

Baca Juga: Kisah Rangda Calon Arang, Seorang Janda yang Kejam Penyebar Wabah Mematikan

Senada dengan Melkianus, Hengky Korwa Selaku wakil ketua I Forum Lintas Suku Asli Papua mengapresiasi dan berikan penghargaan setinggi-tingginya kepada Polda Papua Barat maupun Polres kota Sorong, yang sudah bekerja keras dalam mengungkap kasus tersebut.

“Ini hal yang sangat luar biasa, polisi bekerja keras terukur sesuai dengan SOP sehingga para pelaku sebagian sudah ditangkap,”ucapnya.

Hengky meminta kepada para pelaku yang lain yang masih DPO, agar segera menyerahkan diri kepada pihak yang berwajib. Ia juga meminta kepada pihak keluarga maupun kepala-kepala suku agar tidak berupaya melindungi para pelaku.

Baca Juga: Lakukan Hal Ini Agar Ketiak Mulus dan Tidak Hitam!

“Supaya mereka diproses sesuai dengan hukum yang berlaku. Jadi siapapun dia, kepala suku yang punya warga yang melakukan hal-hal ini mari kerjasama yang baik, tidak boleh menghalangi supaya polisi boleh bekerja dengan leluasa,”terangnnya.

Hengky kembali mengingatkan seluruh masyarakat lintas suku dan agama yang ada di Papua, untuk senantiasa menjaga keamanan dan ketertiban sehingga menciptakan suasana yang aman, daman, dan tentram.

Papua ini rumah milik kita bersama, tentunya mereka ada di rumah besar ini. Mereka harus tahu adat, dalam arti mereka ada di tanah Papua atau wilayah adat kami. Jadi harus tunduk kepada aturan adat yang ada di sini,”tuturnya.

Baca Juga: Lakukan Hal Ini untuk Penanganan Pertama Saat Kucing Kesayanganmu Muntah!

Sementara itu Ketua Forum Lintas Suku Asli Papua, Yeremias Nauw mengajak seluruh masyarakat yang ada di Papua khusunya kota Sorong untuk senantiasa membangun toleransi antar suku dan umat beragama, agar hidup rukun tanpa adanya pertikaian.

Sorong ini menjadi pintu gerbangnya Papua, semua suku, etnis dan agama ada di Sorong. Yang kami minta, jagalah kerukunan dan kedamaian kita bersama di negeri ini. Jadi intinya masih mau dengar kita atau tidak, kalau tidak dengar seperti kemarin saya sampaikan terpaksa harus lipat tikar dan bantal kembali ke daerah asalnya,”tegasnya.***

Editor: Megawati

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Waspadai Potensi Hujan Lebat di Wilayah Ini

Jumat, 26 Mei 2023 | 16:16 WIB
X